IDENTIFIKASI
PERMASALAHAN TEKNIS YANG BERKAITAN DENGAN DILEMA ETIKA PROFESI : STUDI KASUS
YANG BERKAITAN DENGAN DILEMA ETIKA PROFESI PADA BIDANG DESAIN DAN PROSES
PRODUKSI, BIDANG MATERIAL DAN BIDANG THERMAL
Ford pinto merupakan suatu kendaraan
yang di perkenalkan sebagai sedan dua pintu dengan desain kursi balap, yang
cukup rendah dan di perkuat mesin 4-silinder segaris. Desain ford Pinto dibuat
pada tahun 1968 di bawah naungan Ford executive Lee Lacoca. Pada awal tahun
1960-an, posisi ford berusaha untuk memperoleh kembali pasar mobil. Strateginya
berfokus pad desain, pemanufakturan dan penjualan yang cepat atas sebuah mobil
baru. Sebuah mobil murah dengat berat kurang dari 2000 pon dan harga yang tidak
lebih dari $ 2000 di pasarkan dalam waktu dua tahun karena Pinto merupakan proyek
yang di buat dengan terburu-buru, pertimbangan masalah model lebih di utamakan
ketimbang desain teknis. Model Pinto mengharuskan pemasangan tangki bahan bakar
di belakang gardan, ini lebih rentan terhadap kebocoran tabrakan dari belakang
saat model awal di uji mengalami tabrakan sat di tabrak dari belakang yang
mengakibatkan tangki bahan bakar pecah sehingga bahan bakar yang terdapat di
dalam tangki masuk ke ruang penumpang. Namun manajer Ford memutuskan untuk
tetap memproduksi Pinto dengan alasan pertama, mesin mobil ini memenuhi standar
hukum dan peraturan pemerintah. Kedua, manajer Ford merasa bahwa mobil ini
memiliki tingkat keamanan yang sebanding dengan mobil-mobil yang di produksi
perusahan lain. Ketiga, menurut studi biaya keuntungan internal yang di lakukan
oleh Ford, biaya modifikasi Pinto tidak bisa ditutupi oleh keuntungan yang
diraih. Namun Ford tetap melanjutkan produksi Pinto tanpa modifikasi, dan di
perkirakan sebanyak 60 orang tewas terbakar akibat kecelakaan serius yang di
sebabkan oleh mobil Pinto selama bertahun-tahun hingga pada akhirnya produksi
Pinto di kurangi sedikit demi sedikit. Berdasarkan kasus yang di alami oleh
Ford Pinto perlu di lakukannya analisis pada kejadian tersebut untuk
menanggulangi kejadian yang sama di masa yang akan datang. Pada 1971, pinto
telah terjual lebih dari 100.000 unit dan pada era 70-an 1,5 Juta Ford Pinto di
tarik peredarannya karena kesalahan produksi tangki bahan bakar. Kesalahan atau
cacat produksi ini berpotensi membahayakan penggunanya di karenakan apabila
terjadi kecelakaan, tanki bahan bakar akan mudah terbakar dan meledak. Akibat
kasus tersebut pada tahun 1981 produksi Ford Pinto di berhentikan. Hal tersebut
menarik untuk di lakukan pembahasan.
Tenggelamnya Kapal
Titanic Di Samudera Atlantik, Kapal Titanic merupakan salah satu
hasil karya inovasi teknologi kapal penumpang terbesar pada abad ke 20. Kapal
ini sedang berada dalam perjalanan dari Southampton, Britania Raya menuju New
York City, Amerika Serikat saat kapal tersebut tenggelam di samudera Atlantik
pada tanggal 15 April 1912. Dan kita semua mengetahui bahwa kapal titanic
tersebut tenggelam setelah menabrak gunung es yang terdapat di Samudera Atlantik.
Kegagalan logam yang di gunakan pada material pembentuk lambung kapal Titanic
pada suhu yang sangat ekstremlah yang menyebabkan kapal tersebut akhirnya karam
setelah menabrak gunung es. Walaupun telah menggunakan logam dan telah di kaji
kekuatan logam yang di gunakan, tetapi pada kenyataannya kapal tersebut masih
bisa tenggelam. Minimnya pengetahuan tentang komposisi material pada saat itu
menyebabkan peristiwa tersebut terjadi. Walaupaun sang pembuat kapal telah
menyerukan bahwa kapal tersebut tidak dapat tenggelam. Dan tentunya hal tersebut menjadikan pertanyaan bagi
para ahli sehingga peristiwa tersebut di jadikan studi kasus atas terjadi
kegagalan sebuah produksi yang di sebabkan oleh penggunaan material yang kurang
tepat. Para ahli material mengatakan bahwa kapal Titanic menggunakan baja
dengan struktur kristal Body Centered Cubic (BCC) yang memiliki
temperatur transisi dari sifat material yang ulet menuju ke sifat getas yang
kurang baik jika di gunakan pada dua kondisi suhu yang ekstrem. Baja pada kapal
ini memang memiliki kekuatan impak yang baik pada saat berada di suhu air yang
relatif hangat. Namun, kekuatan impak pada baja yang di gunakan tersebut akan
berkurang secara drastis jika berada di perairan dengan suhu yang rendah. Patut
di ketahui bahwa suhu air pada saat terjadinya tubrukan dangan gunung es adalah
sekitar -20C.Berikut adalah kurva yang mampu menganalogikan
peristiwa tersebut.
Reaktor nuklir
adalah suatu tempat atau perangkat yang di gunakan untuk membuat, mengatur, dan
,menjaga kesinambungan reaksi nuklir berantai pada laju yang tetap. Berbeda
dengan bom nuklir, yang reaksi berantainya terjadi pada orde pecahan detik dan
tidak terkontrol, reaktor nuklir di gunakan untuk banyak tujuan. Saat ini,
reaktor nuklir paling banyak di gunakan untuk membangkitkan listrik. Reaktor
penelitian di gunakan untuk pembuatan radioisotop (isotop radioaktif) dan untuk
penelitian. Awalnya, reaktor nuklir di gunakan untuk memproduksi plutonium
sebagai senjata nuklir. Biasanya bahan bakar
berupa butir uranium oksida (UO2) yang dalam tabung sehingga
terbentuk batang bahan bakar. Batang ini di atur sedemikian rupa di dalam inti
reaktor. Moderator material ini memperlambat pelepasan neutron fisi yang
menyebabkan lebih banyak reaksi fisi. Biasanya yang di pakai adalah air, namun
bisa juga air berat atau grafit. Tangkai kendali
bagian ini dibuat dari material yang menyerap
neutron, seperti cadmilum, hafnium atau boron. Material ini bisa di masukan
atau terlepas dari inti untuk mengontrol kecepatan reaksi hingga menghentikan
reaksi. Selain itu ada sistem pemadaman kedua dengan menambahkan penyerap
neutron yang lain, biasanya terdapat dalam sistem pendingin utama. Pendingin berupa
cairan atau gas yang mengalir sepanjang inti reaktor dan memindahkan panas dari
dalam keluar. Dalam reaktor yang memakai air biasa, fungsi meoderator biasanya
merangkap sebagai pendingin. Bejana bertekanan
biasanya berupa bejana baja kuat dan di dalamnya
ada inti reaktor dan moderator/pendingin. Namun bisa juga berupa serangkaian
tabung yang menampung bahan bakar dan menyalurkan cairan pendingin ke sepanjang
moderator. Generator uap ini adalah bagian dari sistem pendinginan di mana
panas dari reaktor di gunakan untuk membuat uap dari turbin. Containment (penahan) yaitu struktur di sekitar inti reaktor yang di rancang untuk
melindunginya dari gangguan luar dan melindungi bagian luar dari efek radiasi
jika ada kesalahan. Bagian ini di buat dari struktur beton dan baja dengan
tebal mencapai 1 mm. Kebanyakan reaktor perlu di matikan saat pengisian bahan
bakar yang di lakukan pada interval 1-2 tahun dan seperempat atau tigaperempat
pasang bahan bakar di gantikan dengan yang baru. Pada tipe CANDU dan RBMK yang
memiliki tabung bertekanan, pengisian ulang bahan bakar bisa di lakukan saaat
generator bekerja dengan memutus tabung bertekanan tersebut.
Daftar Pustaka :
http://franabdullah02.blogspot.co.id/2017/10/studi-kasus-numerik-berkenaan-dengan.html
Soal dan
Jawaban
1. Ford pinto merupakan suatu kendaraan yang di
perkenalkan sebagai sedan dua pintu dengan desain kursi balap, merupakan studi
kasus dalam bidang....
a. Bidang Desain dan Produksi*
b. Bidang Material
c. Bidang Thermal
d. Bidang Mesin
2. Studi kasus dalam bidang material diantaranya....
a. Ford pinto merupakan suatu kendaraan yang di
perkenalkan sebagai sedan dua pintu dengan desain kursi balap
b. Kapal Titanic menggunakan baja
dengan struktur kristal Body Centered Cubic (BCC) yang memiliki
temperatur transisi dari sifat material yang ulet menuju ke sifat getas yang
kurang baik jika di gunakan pada dua kondisi suhu yang ekstrem*
c. Bejana dengan inti
reaktor dan moderator/pendingin
d. Bom atom
3. Reaktor nuklir merupakan komponen bagian dalam
bidang....
a. Bidang sains
b. Bidang Produksi
c. Bidang Material
d. Bidang Thermal*
4. Bidang desain dan proses produksi, bidang material
dan bidang thermal termasuk kedalam permasalahan teknis yang berkaitan dengan....
a. Etika Profesi*
b. Hukum
c. Seni Budaya
d. HAM
5. Identifikasi studi kasus permasalahan teknis yang
berkaitan dengan dilema etika profesi adalah kecuali....
a. Bidang desain dan proses produksi
b. Bidang material
c. Bidang Seni*
d. Bidang thermal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar