Sabtu, 08 Oktober 2016

METODE PENELITIAN


 
Menurut Sugiyono (2009:3) metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Selanjutnya dalam pengertian yang luas, Sugiyono (2009:6) menjelaskan bahwa metode penelitian adalah cara-cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid, dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan dan dibuktikan, suatu pengetahuan tertentu sehingga pada gilirannya dapat digunakan untuk memahami, memecahkan, dan mengantisipasi masalah. Dalam pengertian yang lain Nana Syaodih Sukmadinata (2005:52) mendefinisikan metode penelitian sebagai rangkaian cara atau kegiatan pelaksanaan penelitian yang didasari oleh asumsi-asumsi dasar, pandangan-pandangan filosofis dan idiologis, pertanyaan dan isu-isu yang dihadapi.
Metode penelitian terdiri atas dua kata, yakni kata metode dan penelitian. Menurut bahasa, metode sering diartikan cara. Dalam bahasa Arab, metode diartikan thariqah yang berarti langkah-langkah strategis mempersiapkan untuk melakukan suatu pekerjaan (Ramayulis, 2004:155). Jika dipahami dari asal kata bahasa Inggris, yaitu method mempunyai pengertian yang lebih khusus, yakni cara yang tepat dan capat dalam mengerjakan sesuatu. Karena secara etimologis metode diartikan sebagai cara yang paling tepat dan cepat, maka ukuran kerja suatu metode harus diperhitungkan secara ilmiah. Oleh karena itu, suatu metode senantiasa hasil eksperimen yang telah teruji. (Ahmad Tafsir, 1996).
Ada tujuan tertentu yang akan dicapai melalui penelitian. Berdasarkan kesimpulan tentang pengertian penelitian sebagaimana dapat diidentifikasi tujuan penelitian, yaitu sebagai berikut:
1.      Untuk memperoleh data empiris yang dapat digunakan dalam merumuskan, memperluas, dan memverifikasi teori. Tujuan penelitian seperti ini dimiliki oleh ilmu-ilmu murni (pure science).
2.      Untuk memecahkan persoalan yang ada dalam kehidupan. Tujuan penelitian semacam ini terdapat pada ilmu-ilmu terapan (applied sciences).
Kegunaan penelitian dapat dipergunakan untuk memahami masalah, memecahkan masalah, dan mengantisipasi masalah.
1.      Memahami masalah yang diperoleh dari penelitian digunakan untuk memperjelas suatu masalah atau informasi yang tidak diketahui dan selanjutnya diketahui.
2.      Memecahkan masalah yang diperoleh dari penelitian digunakan untuk meminimalkan atau menghilangkan masalah.
3.      Mengantisipasi masalah yang diperoleh dari penelitian digunakan untuk mengupayakan agar masalah tersebut tidak terjadi.

Penelitian merupakan sistem berpikir dan bertindak, artinya ada berbagai faktor dan tindakan yang harus dipikirkan dan dilakukan sehingga tujuan bisa tercapai. Sebagai suatu sistem, penelitian terdiri dari berbagai unsur yang saling berhubungan secara fungsional. Sebagai suatu sistem, penelitian memiliki unsur-unsur sebagai berikut:
1.      Permasalahan
2.      Teori dan konsep-konsep ilmiah
3.      Variable
4.      Hipotesis (fakultatif)
5.      Populasi, sampel, dan teknik sampling
6.      Data
7.      Instrumen pengumpul data
8.      Teknik analisis data
Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan informasi dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Cara ilmiah didasarkan pada ciri-ciri keilmuan :
1.      Rasional
2.      Empiris
3.      Sistematis
Penelitian eksperimen adalah upaya mengamati dan mengukur hasil manipulasi peneliti terhadap situasi dan objek tertentu. Penelitian eksperimen ditandai oleh tiga hal penting, yaitu:
1.      Adanya manipulasi terhadap objek penelitian untuk mengubah keadaan tertentu secara sistematis.
2.      Adanya observasi untuk mengamati dan mengukur hasil manipulasi.
3.      Adanya kontrol yang mengendalikan kondisi-kondisi penelitian ketika berlangsungnya manipulasi.
4.      Graunded Research.


SUMBER:
belajar.dedeyahya.web.id › Makalah
https://academia.edu/6475118/Pengertian_metodologi_penelitian




Tidak ada komentar:

Posting Komentar